DIHADIRI PEMBIMAS BUDDHA KEMENAG SUMSEL, DISDIKBUD OKUT SUKSES GELAR PENTAS KEAGAMAAN.

Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan OKU Timur Gelar PENTAS (Pekan Kreatifitas dan Seni) Keagamaan.

Dengan melibatkan lima agama yang ada di OKU Timur yakni (Islam, Kristen, Katolik, Hindu dan Budha). Rabu, (7/3/2024)di hotel Parai puri tani Martapura. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan OKU Timur, Wakimin, S. Pd, MM, mengucapkan banyak terimakasih atas suport dan dukungan dari berbagai pemuka agama yang hadir dalam kegiatan ‘Pentas Keagamaan‘.ia berharap semoga melalui ajang ini bisa mengembangkan bakat, minat dan potensi setiap peserta didik.

“Kegiatan ini menjadi salah satu bagian dari program OKU Timur Cemerlang (Cerdas, Merata, Berprestasi dan Gemilang) yang digagas Disdikbud OKU Timur untuk mewujudkan visi dan misi Bupati OKU Timur ‘Maju Lebih Mulia’,” ujaranya.

Lanjutnya, serta menjadi komitmen Dinas Pendidikan dan Kebudayaan OKU Timur untuk mewujudkan pendidikan yang merata dan maju, sehingga dapat memberikan prestasi yang gemilang untuk daerahnya.

“Pelaksanaan pentas keagamaan 2024 ini merupakan wujud pendidikan dan toleransi sebagai potret kecil kerukunan beragama khususnya yang ada di OKU Timur,” ucapnya.

Ia menambahkan, sebagai daerah pluralis OKU Timur memiliki spirit untuk menjadi cerminan bagi daerah lain, dengan hidup berdampingan secara guyub rukun tanpa adanya gesekan antar umat beragama.

“Ajang ini menjadi wadah untuk mencari, menampilkan dan melihat bakat-bakat serta potensi setiap peserta didik sehingga menumbuhkan semangat juang/mental juara satuan pendidikan maupun peserta didik untuk mengekspresikan potensinya melalui panggung kreatifitas,” terangnya.

Kegiatan yang dihadiri kepala BINMAS Agama Budha Provinsi Sumatera Selatan, Tokoh-Tokoh Agama mulai dari Islam, Kristen, Hindu sampai dengan Katolik tersebut disambut dengan penuh antusias dan apresiasi.

Selain itu, Kepala bidang pembinaan Dikdas Edi Subandi, SE.M.M yang di temui di tengah kegiatan memberikan apresiasi kepada siswa dan siswi yang sedang bertanding, ia mengungkapkan bahwa, para peserta yang mengikuti kegiatan kali ini saya yakini adalah siswa siswi pilihan yang telah dijaring dengan mekanisme yang ada. “Mudah-mudahan dari 300 peserta yang mengikuti kegiatan ini dapat menularkan semangat pluralistis kepada para siswa siswi lainya di sekolah nantinya,” imbuhnya

Anda mungkin juga suka...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *